December 08, 2002

hari keempatbelas mendaki tebing ramadhan
: raffie


empatbelas hari belum cukup untuk mendaki, puncak itu masih jauh. lantas keraguan menyelusup, "akankah kita sampai pada malam ketigapuluh?"
perjalanan melewati perkampungan telah membawa kesadaran akan usia dan jarak. lembah tempat bermukimnya kecemasan semakin jelas dalam pandangan

"aku jatuh cinta pada waktu!" teriakmu menggema, mengisi ruangruang kosong tak tersentuh

"telah kucium tanah ini, telah kupeluk pepohonan, telah kudekap semesta!" lagilagi kau berteriak, menandingi kegilaan tuhan

pendakian membuatmu jatuh dan terkapar dalam cinta yang tak berkesudahan. bahasa langit tak cukup menterjemahkan makna cintamu, pun bahasa mayapada. cinta yang kau bangun menyerupai sungai, mengalir pada labirin waktu, menghijaukan kegersangan sang egoisme. maka langkahku menjelma bisikan, setia pada perjalananmu. ruhku telah mewujud dalam puisi.

"aku jatuh cinta pada waktu!"

BumiAllah, 19 Nopember 2002

No comments:

Post a Comment